Sunggal.SRN I Penolakan program pembangunan sarana air bersih dari Arta Jaya,Coca cola foundation, PDAM Tirtanadi di Desa Helvetia, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang menuai protes warga.
Buntut dari itu, puluhan warga masyarakat Desa Helvetia beramai-ramai mendatangi kantor Desa untuk meminta penjelasan Kepala Desa Helvetia, Guntur Limbong apa hak dan Peraturan Desa bisa menolak adanya pembangunan di Desa.
Dengan membawa pengeras suara dan membentang spanduk dukungan dan pertanyaan tentang penolakan pembangunan sarana air bersih. Warga berorasi di depan kantor Desa Helvetia untuk mempertanyakan Penolakan tersebut.
“Apa hak dan Peraturan Kades Helvetia menolak pembangunan sarana air bersih, Kami butuh air bersih” kata warga dalam orasinya.
Sayangnya, penolakan Kepala Desa terkait adanya program pembangunan sarana air bersih menjadi catatan buruk warga Desa Helvetia, sebab, menurut warga harusnya Kepala Desa mendukung program pembangunan air bersih.
“Nah, berapa lama warga menahankan adanya proyek galian SPAM yang di kerjakan oleh pemerintah kemarin, nah, sekarang kades menolak pembangunan air bersih, ada apa ini????” Kata masaa.
Masa meminta agar Aparat Penegak Hukum (APH) memeriksa Kepala Desa Helvetia, Guntur Limbong lantaran menolak adanya program pembangunan sarana air bersih untuk kebutuhan warga Desa Helvetia.
Selain itu, warga menyebutkan bahwa ulah kepala Desa Helvetia tidak bisa di biarkan, meskipun sering membuat kekisruhan di masyarakat,.namun Kades bergaya preman tersebut tidak kunjung di berikan sanksi oleh Bupati Deli Serdang.
“Heran juga kita, bukan sekali dua kali berkasus Kades ini, sudah viral kades ini, dari mulai berantam dengan warga, ngajak warga berantam, di isukan narkoba tapi tidak ada surat bebas narkobanya, ini menolak sarana pembangunan air bersih karena alasan sepele tidak kordinasi. Inikan aneh”terang warga.
Meskipun diterpa sejumlah masalah, Kades Helvetia, Guntur Sutrisno Limbong tidak kunjung di berikan sanksi oleh Pemkab Deli Serdang hingga warga bertanya siapa bekingnya.
“Heran juga kami, tidak ada satupun sanksi kepada Kades Helvetia ini, apakah ada di bekingi???.kami minta kepada bupati terpilih Asri Ludin Tambunan untuk segera menanggapi laporan warga masyarakat”ujarnya mengakhiri.(RS05).