Binjai.SRN I Baru beberapa hari menjabat sebagai PLT Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Binjai dan kepemimpinan walikota Binjai usai di Lantik, puluhan petugas Kebersihan Kota Binjai menggelar aksi unjuk rasa di kantor Dinas Lingkungan Hidup Binjai. Rabu, (5/3).
Aksi spontan tersebut dilakukan para petugas kebersihan lantaran gaji sebanyak 2 bulan dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Binjai tak kunjung di bayar hingga memasuki bulan ke 3.
Menurut para petugas kebersihan, Meskipun Kota Binjai harus mengalami Efisiensi anggaran hingga berdampak pada sektor pembangunan dan pengembangan Kota Binjai, namun gaji yang merupakan hak para pekerja kebersihan harus di bayarkan.
“Kalau ada efisiensi anggaran untuk Kota Binjai. Jangan gaii kami yang juga terkena efisiensi itu. Gaji itu jerih payah kami dan hak kami dalam bekerja. Harusnya sudah terparkir uang itu.kenapa selama 2 bulan kami tidak gajian, kemana uang itu di buatkan????” Kata petugas kebersihan yang merahasiakan namanya.
Ia juga menampik bahwa katanya uang itu ada, namun gaji dari bulan Januari dan Februari tak kunjung di cairkan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup yang merupakan adik Ipar Walikota Binjai.
“Kami heran, gaji kami yang harusnya sudah di parkirkan, kok sampai 2 bulan tak di bayar, kemana uang itu. Kami curiga juga. Maunya di audit ini Dinas Lingkungan Hidup. Kemarin saat di jabat oleh Kadis yang lama kami tetapnya gajian, ini ko malah tidak di bayar” ujarnya kepada wartawan.
“Jika ini tidak di bayar, kami mau ngasih makan keluarga pake apa??, apalagi di bulan Ramadhan ini pengeluaran banyak,jadi harusnya bapak Walikota pikirkan itu nasib kami, Kadisnya kan sekarang adik Iparnya, jadi perhatikan kami yang mengutip sampah di lapangan, di tempat busuk-busuk ini”Harap pekerja.
Sementara terkait aksi Mogok kerja para petugas Kebersihan, jalanan Kota Binjai terlihat kumuh dan dipenuhi sampah – sampah di bahu jalan yang menumpuk hingga menimbulkan bau busuk dan mengganggu ketertiban masyarakat Kota Binjai.
Hal ini di picu lantaran gaji 2 bulan yang merupakan hak para petugas kebersihan tak di bayar oleh Pemerintahan Kota Binjai, hingga kota Binjai tidak lagi terlihat sebagai kota bersih.
Terpisah, hingga berita ini di terbitkan Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Binjai yang juga sebagai Kepala Dinas Perhubungan Kota Binjai, Chairin Simanjuntak belum dapat di konfirmasi wartawan.(Bersambung).